Pendekatan Penelitian

Pendekatan penelitian merupakan hal yang sangat esensial sebelum seorang peneliti lebih jauh melaksanakan sebuah penelitian.

Manfaat dari adanya pendekatan penelitian adalah ketika menjawab atau menentukan rumusan masalah, peneliti bisa terbantu/mempermudah.

Pendekatan penelitian harus selaras dengan keperluan dalam menentukan dan menjawab pertanyaan penelitian. Maka dari itu untuk mengetahui apa itu pendekatan penelitian beserta jenis dan pengertiannya, simak penjelasan berikut.

Pengertian

Pendekatan penelitian adalah mindset yang dipakai oleh peneliti mengenai bagaimana sebuah penelitian bisa terlaksana serta desain/rencana penelitian akan disusun.

Pendekatan penelitian diklasifikasikan menjadi tiga yakni campuran, kuantitatif dan kualitatif. Dimana dalam menganalisis datanya bisa menggunakan cara induktif, deduktif dan gabungan dari cara tersebut.

Secara singkat cara berpikir induktif merupakan penarikan kesimpulan umum ke khusus, sementara deduktif adalah penarikan kesimpulan dari khusus ke umum.

Lebih jelasnya maksud adanya pendekatan penelitian adalah agar desain konsep dan prosedur pada penelitian yang terdiri dari tahapan, hipotesis, metode pengumpulan data, analisis dan penafsiran bisa direncanakan dengan maksimal.

Tentunya yang menjadi masalah disini adalah bagaimana cara menentukan pendekatan penelitian yang akan dipakai dalam penelitian.

Untuk bisa menentukan pendekatan yang sesuai perlu berdasar pada apa yang akan diteliti, lebih esensinya adalah apa yang menjadi tujuan penelitian.

Berikut beberapa parameter yang bisa menjadi faktor penentu dalam menentukan pendekatan penelitian:

• Mengetahui karakter masalah penelitian yang akan dikerjakan, serta pertanyaan yang harus dijawab.
• Mengetahui dan memperjelas tujuan penelitian.
• Keahlian, perilaku, keinginan dan pengalaman pribadi dari peneliti.
• Ketersedian sumber informasi.
• Kepekaan masalah yang sedang ditangani.
• Disiplin ilmu.

Pengertian menurut para ahli

Berdasarkan pemaparan Deirdre D. Johnston and Scott W. Vanderstoep, pendekatan penelitian dapat diklasifikasikan menjadi dua yakni pendekatan kuantitatif dan kualitatif.

Pendekatan kualitatif merupakan pendekatan yang menciptakan gambaran kejadian yang diteliti secara deskriptif dan naratif. Sementara pendekatan kuantitatif merupakan pengukuran secara numerik berdasarkan kejadian yang sedang diteliti.

Pendekatan penelitian merupakan desain prosedur dan rencana yang dimulai dari tahap hipotesis yang berlanjut pada penghimpunan data, analisis dan kesimpulan. Sejatinya pendekatan penelitian telah diklasifikasikan menjadi dua yakni pendekatan analisis dan penghimpunan data.

Baca juga: Penelitian

Jenis Pendekatan Penelitian

Seperti yang telah disampaikan pada pengertian di atas bahwa pendekatan penelitian diklasifikasikan menjadi tiga jenis, yakni campuran, kualitatif dan kuantitatif. Dimana ketiganya harus ditentukan oleh peneliti berdasarkan tujuan penelitian yang ingin diraih, berikut penjelasan dari tiga jenis pendekatan penelitian:

Pendekatan Kualitatif

Pendekatan penelitian kualitatif adalah cara peneliti dalam menjalankan penelitian, dimana didalamnya menggunakan desain kualitatif. Sifat dari pendekatan kualitatif diantaranya adalah dalam pelaksanaan rencana atau prosedur lebih fleksibel, umum, eksploratif, dinamis dan bisa berkemang sesuai dengan kebutuhan alur dan keberlangsungan penelitian.

Bila dilihat dari cara pengumpulan data, pendekatan ini menggunakan observasi wawancara dan partisipatoris, dimana dalam instrumen penelitian harus menyesuaikan dengan cara pengumpulan data.

Analisis data yang digunakan pada pendekatan kualitatif adalah cara berpikir induktif atau campuran induktif deduktif. Induktif merupakan cara mengambil kesimpulan dari observasi masalah yang umum menjadi khusus.

Asumsi filosofis yang dipakai pada pendekatan kualitatif adalah paradigma transformatif konstruktivis sosial. Kualitatif seringkali dihubungkan dengan paradigma tersebut agar sifat realitas bisa ditekan secara sosial.

Penelitian yang dipakai pada pendekatan ini adalah strategi penelitian etnografi, naratif, grounded theory, fenomenologi dan studi kasus.

Metode yang diimplementasikan terdiri dari pertanyaan terbuka, rencana yang bisa bekembang sesuai perkembangan penelitian, data yang kontekstual dan berupa gambar.

Implementasi Pendekatan Kualitatif dalam Penelitian

• • • Menghimpun informasi dan arti, maksud dari narasumber.
    • Berpusat pada kejadian dan konsep tunggal.
    • Memeriksa latar belakang dan konteks narasumber.
    • Menguji ketepatan data yang ditemukan.
    • Menafsirkan data.
    • Menyusun rencana untuk transformasi.
    • Bekerjasama dengan narasumber.

Pendekatan Kuantitatif

Pendekatan penelitian pada dasarnya adalah untuk mengidentifikasi seluruh faktor penelitian yang dipakai. Sementara itu dalam pendekatan kuantitatif terdapat sifat atau tujuan yang tidak bisa dipisahkan diantaranya adalah untuk menjabarkan keterkaitan variabel pada penelitian, mengetes teori atau hipotesis, melaksanakan generalisasi pada sebuah kejadian yang sedang diteliti.

Asumsi filosofis yang dipakai pada pendekatan kualitatif adalah pengetahuan post-positivistic. Dimana pengetahuan ini sangat berdasar pada realita bahwa kausal atau sebab sangat berperan sangat penting untuk akibat pada hasil penelitian.

Maka dari itu permasalahan yang dikaji pada penelitian ini cenderung untuk mengetahui aspek penyebab yang berefek pada hasil penelitian. Dimana sering dijumpai pada praktik penelitian eksperimen kuantitatif.

Dengan begitu pengetahuan post positivistic ini menilai bahwa sebab adalah hal yang mempengaruhi hasil penelitian.

Penelitian yang sering dipakai pada pendekatan ini adalah strategi penelitian eksperimen dan survei.

Metode yang diimplementasikan terdiri dari pertanyaan tertutup, rencana yang telah disiapkan sebelumnya, informasi berupa angka atau numerik.

Implementasi Pendekatan Kuantitatif dalam Penelitian

• • • Mengetes dan memvalidasi sebuah penjelasan dan teori.
    • Mengenali dan menentukan variabel penelitian yang akan diperiksa atau teliti.
    • Mengaitkan variabel dalam rumusan masalah serta hipotesis.
    • Memakai parameter reliabilitas dan validitas.
    • Investigasi dan menilai data dengan cara angka atau numerik.
    • Mengimplementasikan pendekatan yang tidak bias.
    • Mengimplementasikan prosedur statistik.

Pendekatan Metode Campuran

Pendekatan campuran merupakan pendekatan yang memadukan dua pendekatan yakni kuantitatif dan kualitatif. Asal usul adanya metode campuran ini memang sangat problematik.

Meski begitu perpaduan keduanya akan membuat penelitian berjalan lebih maksimal dari segi hasil. Karena data yang didapat bisa dicerna dan diolah dengan baik oleh kedua pendekatan tersebut yang saling melengkapi. Namun dalam prosesnya penelitian ini akan lebih sulit dan memakan waktu yang lebih panjang.

Asumsi filosofis yang dipakai adalah paradigma atau pengetahuan pragmatis, fokus dari paradigma ini adalah pada hasil, bukan pada metode yang digunakan. Dimana pemecahan masalah dan pemakaian pendekatan yang bervariasi bisa menjadi solusi untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Penelitian yang kerap dipakai adalah strategi konkuren, transformatif dan sekuensial.

Metode yang diimplementasikan diantaranya adalah menggunakan pertanyaan tertutup dan terbuka, rencana bisa berkembagns, data dan analisis bisa berupa kuantitatif dan kualitatif.

Implementasi Pendekatan Campuran dalam Penelitian

• • • Menghimpun data kuantitatif serta kualitatif.
    • Dasar pikir untuk perpaduan dikembangkan secara seksama.
    • Memasukkan data pada setiap langkah penelitian.
    • Mempresentasikan deskripsi prosedur penelitian secara visual.
    • Melakukan implementasi penelitian kuantitatif dan kualitatif.